Investigator-news.id Bogor // rabu 27 Agustus 2025 sekitar jam 14:00 wib selepas acara kunjungan kerja Bupati Bogor ke kecamatan klpanunggal yang di hadiri oleh wakil bupati Ade jaro terjadi kejadian yang menghabohkan dunia jurnalis.
Uang titipan dari salah satu staf kecamatan klpanunggal Ayu dibawa kabur oleh oknum wartawan bernama Deni dawer dari salah satu media online Aktualita. Ayu mengatakan bahwa untuk rekan-rekan media sudah saya berikan kepada dani dawer sejumlah 40 media padahal yang hadir lebih dari 40 media dan yang lebih mirisnya si oknum tersebut sudah meninggalkan lokasi kecamatan klpanunggal.
Karena mendengar kegaduhan sekcam klpanunggal yang pada waktu itu sedang membagikan Dorpreez akhirnya turun dari panggung untuk menenangkan situasi, atas desakan dari temen-temen media untuk segera menghubungi oknum tersebut.
Dalam percakapan dengan sekcam si oknum tersebut mengatakan sudah membagikan kan ke 40 media dan dengan kompak mereka menjawab tidak menerima dari deni dawer, akhirnya atas bujukan sekcam si oknum tersebut bersedia datang kembali ke kantor kecamatan klpanunggal.
Setelah menunggu beberapa jam si oknum tiba dikantor kecamatan klpanunggal bukannya meminta maaf tapi si oknum tersebut malah membuat gaduh dan suasana panas dengan berkata " cuma duit receh aja ribu " sontak itu membuat emosi rekan-rekan media. Beruntung dengan sigap sekcam langsung memasukkan si oknum tersebut ke salah satu ruangan dan segera pol. PP kecamatan pun memberikan keamanan.
Atas kejadian tersebut rekan-rekan media yang berada di wilayah Bogor Timur meminta pihak instansi agar tidak mempercayakan lagi untuk pemberian apapun ke si oknum tersebut bila mengatasi namakan wartawan dan LSM dengan memberikan catatan nama-nama media dan LSM yang dia bawa. Ternyata dari keterangan dari beberapa media bahwa bukan kali ini aja si oknum melakukan hal itu tetapi sudah yang ke tiga kalinya. Waktu kejadian jumling di desa Dayeuh kecamatan Cileungsi dan juga kecamatan sukamakmur, Maka nya berita ini di buat dan sudah sering kali inisial E yang punya media buat sensasi terus seperti ini, maka di buat berita seperti ini biar tidak kebiasaan nya Terulang lagi,kalau sampai terjadi lagi semua rekan media akan siap melaporkan media ini ke redaksinya.
Jurnalis Bahar dan tem
Red investigator-news.id
Terimakasih sudah membaca website kami